SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA (BLOG ANAK BANGSA) DISINI ANDA BISA MENDAPATKAN BERBAGAI INFORMASI UMUM (PELAJARAN, OLAH RAGA, PERISTIWA, CERPEN KARYA SAYA SENDIRI DAN LAIN-LAIN)

Jumat, 02 September 2011

merah putih 3


"HATI MERDEKA", AKHIR BESAR DARI TRILOGI MERAH PUTIH MENGGELOMBANG TINGGI PADA 9 JUNI 2011
PRODUSER FILM TRILOGI MERAH PUTIH MERILIS TRAILER EPIK PERANG DI YOUTUBE TENTANG PERJALANAN PARA PAHLAWAN KE BALI UNTUK MEMBURU TOKOH KRIMINAL PERANG 
Jakarta, 16 Mei 2011 - Hashim Djojohadikusumo, produser eksekutif Trilogi Merah Putih yang sangat diakui, dengan bahagia mengumumkan peluncuran HATI MERDEKA di bioskop pada 9 Juni nanti, bagian ketiga dan terakhir dari Trilogi box office film perang Merah Putih. Bagian terakhir dari tiga film perang dipersembahkan oleh PT. Media Desa Indonesia dan diproduksi oleh Margate House Films, sebuah perusahaan produksi film internasional milik Rob Allyn yang juga adalah partner produser eksekutir, dikemas lebih besar dengan muatan action lebih banyak dibandingkan dengan DARAH GARUDA yang diputar tahun lalu.

Para pahlawan kita akan menghadapi pertempuran laut, melarikan diri dengan berkuda, konflik internal, tank, dan senapan pelontar api dalam perjalanan epik mereka ke Bali untuk melacak penjahat perang Belanda, Kolonel Raymer yang hidup di camp tentara pada masa pendudukan Jepang selama Perang Dunia II - sebuah kisah fiksi yang berdasarkan pada kekejaman sesungguhnya yang dilakukan oleh Raymond Westerling dan KNIL dimana mereka telah membunuh sekitar 40.000 orang sipil pada masa penjajahan Belanda.
'"Dua film pertama dari Trilogi MERAH DAN PUTIH ini telah mendapatkan respon yang positif baik di dalam maupun di luar negeri. memecahkan rekor box office untuk sebuah film perang di Tanah Air dengan angka yang mengejutkan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan juga rekor penjualan yang produktif di lebih di 12 negara di seluruh dunia, bahkan muncul di bioskop, TV, DVD dan Blueray mulai dari Inggris dan Eropa ke Cina dan penjuru dunia lainnya. Ini membuktikan bahwa kisah pengorbanan nenek moyang kita dan nilai-nilai bangsa kita akan persatuan, toleransi umat beragama, dan kebebasan atau kemerdekaan menginspirasi generasi muda/generasi penerus bangsa baik itu di negeri sendiri ataupun penonton di seluruh dunia. Maka, dengan bangga saya menginformasikan kepada anda semua bahwa trailer dari HATI MERDEKA sekarang dapat dilihat di youtube," kata Hashim.
Dua dari film trilogy ini yang sudah keluar di pasaran, MERAH DAN PUTIH dan DARAH GARUDA, telah diputar di berbagai festival film internasional seperti di Cannes, Berlin, Pusan, Dallas, Los Angeles, Amsterdam, Mumbai dan Bangkok dan meraih sukses besar, memenangkan penghargaan untuk Film Terbaik, Aktris Terbaik, Sutradara Terbaik, People's Choice dan banyak lagi nominasi lain seperti Aktor Terbaik, Aktor Pendukung Terbaik, Pendatang Baru Terbaik untuk para pemeran film ini seperti Donny Alamsyah, Lukman Sardi, Rahayu Saraswati dan Aldy Zulfikar..

Dengan latar belakang masa-masa kelam revolusi di awal tahun 1948, HATI MERDEKA mengikuti perjalanan sekelompok kadet yang kemudian menjadi pasukan gerilya elit setelah kejadian pembunuhan massal para kadet calon prajurit di tahun 1947 (sebuah cerita yang didasarkan kisah nyata tentang perang yang mengakibatkan terbunuhnya kedua paman Hashim pada peristiwa Lengkong tahun 1946). Diperankan secara apik oleh semua bintang film muda Indonesia (Donny Alamsyah, nominasi sebagai Aktor Terbaik untuk MERAH PUTIH di Festival Film Bandung 2010, T. Rifnu Wikana dan Lukman Sardi, nominasi sebagai Aktor Terbaik dan Aktor Pendukung Terbaik untuk DARAH GARUDA baru-baru ini di Indonesia Movie Awards, bersama dengan Aldy Zulfikar sebagai Pendatang Baru Terbaik memerankan serdadu kecil bernama Budi), Rahayu Saraswati, pemenang Aktris Terbaik di Bali International Film Festival 2009 untuk Merah Putih dan Darius Sinathrya yang memiliki peran terbesarnya dalam film ini.

Setelah menyelesaikan misi yang berakhir tragis dengan kehilangan anggota kelompok ini, kesetiaan kelompok ini kembali diuji dengan mundurnya pimpinan mereka, Amir (Lukman Sardi) dari Angkatan Darat. Tanpa pemimpin dan dengan dirundung kesedihan karena kehilangan mereka, para kadet membawa dendam mereka dalam perjalanan misi mereka ke Bali tempat Dayan yang bisu (T. Rifnu Wikana) tinggal, untuk membalas dendam kepada Belanda. Mereka dikirim ke Bali untuk membunuh Kolonel Raymer (Michael Bell, aktor berbakat dari Inggris yang meninggal April lalu), yang telah membunuh keluarga Tomas (Donny Alamsyah) di awal trilogi ini. Tomas telah dipilih sebagai pemimpin baru dari kelompok kadet ini. Menghadapi meriam kapal perang Belanda, Marius yang playboy dan peminum (Darius Sinathrya) harus mengatasi rasa takutnya karena persaingannya dengan Tomas untuk memperebutkan Senja, seorang gadis berdarah biru (Rahayu Saraswati).
Sesampainya di Bali, kelompok taruna ini menyelamatkan Dayu (pemeran baru Ranggani Puspandya) dari kekejaman kelompok milisi KNIL Kolonel Raymer, tapi salah satu dari kelompok kadet ini hampir saja mati terbunuh. Saat teman mereka sedang berjuang antara hidup dan mati, kelompok kadet ini bertemu dengan pemimpin pemberontak bawah tanah Wayan Suta (diperankan oleh penyanyi Nugie). Tomas bentrok dengan pimpinan mereka terdahulu, Amir (Lukman Sardi) saat mereka merencanakan serangan terakhir untuk melawan milisi Raymer yang menimbulkan pertanyaan: Sejauh mana revolusi ini bisa menghancurkan kejahatan dan tetap mempertahankan idealismenya?
Disutradarai oleh Yadi Sugandi dan Conor Allyn, HATI MERDEKA mempersatukan tim perfilman mumpuni yang terdiri dari penata sinematografi terbaik Indonesia Yadi Sugandi (LASKAR PELANGI, UNDER THE TREE, THE PHOTOGRAPH) dengan gaya penyutradaraan yang penuh ledakan dan berani oleh sutradara muda berbakat Conor Allyn, yang gaya berceritanya sebagai sutradara terbukti sukses lewat film tahun lalu DARAH GARUDA, yang menggabungkan drama dan action dan gaya naratif yang baik yang telah dibandingkan oleh para kritikus kepiawaiannya seperti film klasik GUNS OF NAVARONE dan THE DIRTY DOZEN. Bersama-sama, Yadi Sugandi dan Conor Allyn menyutradarai sebuah film perang di darat, laut dan udara yang merupakan sebuah film trilogi terbesar dan terprofesional dalam sejarah bangsa ini. Film yang dikemas dalam gabungan aksi, pembunuhan, twists and turn, intrik, roman, humor dan cerita drama yang kuat yang diperankan oleh para bintang film terbaik Asia Tenggara.
Dikemas dalam film 35 mm dan berdurasi 97menit, HATI MERDEKA berhasil menyatukan para ahli terbaik di bidang efek khusus dan teknis dari Hollywood films. Seperti Koordinator Efek Khusus Adam Howarth (SAVING PRIVATE RYAN, BLACKHAWK DOWN) dan Ahli Persenjataan John Bowring (THE THIN RED LINE, AUSTRALIA, WOLVERINE), dan Koordinator Pemeran Pengganti Scott McLean (THE PACIFIC, MATRIX)
Dengan Yadi Sugandi dan Conor Allyn sebagai sutradara, HATI MERDEKA juga membawa para ahli dari Make-Up and Visual Effects Artist yang juga nominator Academy Award (Oscar): Conor O'Sullivan (THE DARK KNIGHT, SAVING PRIVATE RYAN, BRAVEHEART), Asisten Sutradara Andy Howard (FROM HELL, WANTED, HELLBOY) and Teknisi Efek Khusus Graham Riddell (ROBIN HOOD, BATMAN BEGINS, STAR WARS I, BAND OF BROTHERS, KINGDOM OF HEAVEN).
Disunting oleh penyunting gambar terbaik Indonesia Sastha Sunu dengan musik oleh komposer peraih penghargaan Thoersi Argeswara yang musiknya dimainkan oleh Beijing Philharmonic Orchestra, DARAH GARUDA menampilkan sebuah ensemble cast jajaran para bintang: Donny Alamsyah (FIKSI, 9 NAGA, GIE), Rahayu Saraswati (MERAH PUTIH), T. Rifnu Wikana (KADO HARI JADI, LASKAR PELANGI), Lukman Sardi (QUICKIE EXPRESS, GIE), Astri Nurdin (MERAH PUTIH, SEHIDUP TAK SEMATI), Darius Sinathrya (UNGU VIOLET, D'BIJIS, NAGA BONAR JADI 2), dan memperkenalkan Nugie dan Ranggani Puspandya, yang telah berakting luar biasa sebagai pemberontak Bali dalam HATI MERDEKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar